flow meter hydraulic symbol

 Flow m memiliki banyak sekali tipe, dimensi serta model, sebab itu tipe flow m yang hendak kita pakai wajib betul- betul disesuaikan denan kebutuhan aplikasi di lapangan.

Img: pindahlubang.com

Sebab bila pemilihan tipe flow m ini kurang pas hingga hendak memunculkan bayaran lebih besar baik sebab usia dari flow m itu sendiri ataupun akurasi dari pengukuran aliran lfluida yang kurang pas dimana akurasinya rendah.

Buat Tipe Flow m portable dengan memakai sistem ultrasonic ialah flow m yang sangat instan. Type Portable flow m ini terdapat 2 tipe digolongkan pada fluida yang diukur ialah buat gas serta buat liquid. Serta yang sangat universal buat portable flow m ini bersumber pada size pipa yang diukur tranducer/ sensor nya ada 3 size ialah buat size pipa kecil, menengah serta besar.

Metode kerja flow m terdapat bermacam metode cocok dengan tipe flow meternya, terdapat flow m yang metode kerjanya bersumber pada kecepatan aliran, bersumber pada perbandingan tekanan, bersumber pada pergantian temperature, terdapat yang bersumber pada volume ruangan serta terdapat pula yang metode kerjanya sebab torsi yang disebabkan oleh getaran ataupun yang lain.

Jenis- Jenis Flow m yang banyak di pakai di industri guna melaksanakan pengukran aliran merupakan Ultrasonic flow m, Electromagnetic flow m, Coriolis mass flow m, Orifice Flow M, Positive displacement flow m, Vortex flow m, Variable zona flow m, turbine flow m, paddle wheel flow m, thermal mass flow m.

Tipe Flow m tersebut memiliki cara kerja bersumber pada teori matematika ataupun fisika dengan rumusan- rumusan tertentu dengan variabel2 yang didapatkan bersumber pada sensor ataupun yang lain dengan mengacu pada hukum dari teori2 yang ditemui ahlinya.

Saat ini kita fokus ke prinsip kerja flow meternya. Analogi mudahnya semacam ini. Jika kita memiliki selang, kemudian kita pegang dengan kedua tangan sehingga selang tersebut menggantung membentuk huruf" U". Kemudian kita goyang- goyang tangan kita bertepatan ke arah depan kemudian ke balik. Hingga selang hendak" bergoyang" seirama dengan tangan kita. Kemudian, apa jadinya jika selang kita aliri air?

Dikala digoyang, selang yang sebelah kiri segala bagiannya hendak bergerak seirama. Tetapi, dikala diisi air," goyangan"- nya telah berganti jadi semacam yang di sebelah kanan. Dikala air mulai masuk ke selang, pergantian gerakan telah mulai nampak sebab terdapat perbandingan massa di dalam selang.

Bagian A hendak bergerak ke depan sebaliknya bagian B hendak bergerak ke balik pada rentang waktu yang sama. Posisi A serta B hendak bergantian fasa, artinya merupakan, sehabis A bergerak ke depan serta B bergerak ke balik pada dikala yang sama, fasa selanjutnya merupakan A bergerak ke balik serta B hendak bergerak kebalikannya pula.